SUARAGEMPUR. COM | TANGERANG – Euforia Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 di Kecamatan Gunung Kaler mencapai puncaknya di Lapangan Kampung Cakung, Desa Kandawati. Turnamen sepak bola antar desa yang diikuti sembilan tim menjadi saksi lahirnya kembali sang raja lapangan FC All Star Desa Tamiang, selasa ( 12/8/2025).
Partai final yang berlangsung pada Minggu, 10 Agustus 2025, mempertemukan All Star Desa Tamiang melawan rival tangguh, Desa Cidoko. Sejak peluit awal, kedua tim tampil agresif, saling jual-beli serangan, dan mempertontonkan permainan penuh gengsi. Gol tunggal lahir dari kaki Kohar, memecah kebuntuan dan memicu sorakan membahana dari suporter Tamiang. Skor tipis 1-0 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
Kemenangan ini bukan sekadar juara biasa. All Star Desa Tamiang sukses mencatat hat-trick juara, mempertahankan supremasi selama tiga tahun berturut-turut.
Ketua tim, H. Alia, mengungkapkan rasa bangganya. “Ini buah dari kerja keras, kekompakan, dan dedikasi seluruh pemain. Kami persembahkan kemenangan ini untuk masyarakat Desa Tamiang yang selalu setia mendukung,” ujarnya dengan mata berbinar.
Wakil ketua tim, Ahmad Jaelani alias Kudel, menegaskan peran vital sang kapten, Syukron Ma’mum, yang memimpin pasukan dengan semangat juang dan kedisiplinan tinggi. Sementara Sulaeman, selaku manajer tim, menyampaikan terima kasih kepada seluruh desa peserta dan pihak Kecamatan Gunung Kaler yang telah menggelar turnamen ini.
Kepala Desa Tamiang, H. Maksum atau akrab disapa H. Kacung, yang hadir langsung menyaksikan laga bersejarah ini, memberikan apresiasi tinggi, “Prestasi ini bukti bahwa semangat kebersamaan mampu melahirkan juara. Semoga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk berprestasi, tak hanya di olahraga, tapi juga di bidang lain,” tuturnya penuh harap.
Lebih dari sekadar kompetisi, turnamen ini menjadi perekat persaudaraan, simbol sportivitas, sekaligus cermin semangat kemerdekaan yang terus menyala di Kecamatan Gunung Kaler.
Reporter : Fachri huzzer