Ramadhan Berkah: Baladraja Tebar Takjil dan Dakwah On The Road di Monumen Patung Balaraja

SUARAGEMPUR.COM | Kabupaten Tangerang – Bulan suci Ramadhan kembali menjadi ajang untuk mempererat silaturahmi dan menebar keberkahan. Dalam semangat kebersamaan, Balai Adat Balaraja (Baladraja) menggelar kegiatan berbagi takjil dan dakwah on the road di kawasan Monumen Patung Balaraja. Dengan mengusung tema “Mari Berbagi di Bulan Penuh Kebaikan”, acara ini menjadi momentum inspiratif bagi masyarakat yang melintas di kawasan tersebut.

Kegiatan ini dibuka dengan sambutan dari Sekretaris Jenderal Baladraja, Heri Djauhari, S.H., yang menegaskan bahwa berbagi di bulan suci bukan sekadar tradisi, melainkan bentuk nyata dari kepedulian sosial. “Ramadhan mengajarkan kita untuk saling berbagi dan mempererat ukhuwah. Ini bukan hanya tentang takjil, tetapi juga tentang nilai-nilai kemanusiaan,” tuturnya. Pada Minggu (16/03/2025)

Keheningan senja semakin syahdu dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an dari dua Qori cilik, Ega dan Enda, santri dari Pondok Pesantren Al-Itqon. Suara mereka yang merdu membawa hadirin pada refleksi spiritual, mengingatkan akan kemuliaan Ramadhan sebagai bulan penuh rahmat.

Ketua Umum Baladraja, Ust. Qomaruzzaman, M.Ed., menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya berbagi makanan untuk berbuka puasa, tetapi juga sebagai sarana dakwah sosial. “Kami ingin mengajak masyarakat untuk memaknai Ramadhan sebagai bulan berbagi dan berlomba dalam kebaikan. Semoga semangat ini terus berlanjut di luar bulan Ramadhan,” ujarnya.

Puncak acara semakin khidmat dengan tausiah dari H. Ustadz Arsyad, penasihat Baladraja. Dalam ceramahnya, ia mengingatkan bahwa sedekah bukan hanya mendatangkan keberkahan, tetapi juga menjadi perisai dari kesulitan hidup. “Jangan ragu untuk berbagi, karena rezeki yang kita sisihkan di jalan Allah akan kembali dengan berlipat ganda,” pesannya penuh hikmah.

Sementara itu, tausiah dengan sentuhan humor disampaikan oleh Ustadz Unyil, yang tampil dengan ciri khasnya mengenakan balutan baju ungu. Dengan gaya khasnya, ia menyampaikan pesan-pesan islami yang ringan namun penuh makna, membuat hadirin tak hanya tersentuh, tetapi juga terhibur.

Suasana semakin semarak dengan iringan marawis dari Pondok Pesantren Al-Itqon. Alunan rebana berpadu dengan semangat para peserta, menciptakan harmoni yang menambah keberkahan acara.

Menjelang waktu berbuka, panitia mulai membagikan ratusan paket takjil kepada para pengguna jalan. Senyum dan ucapan terima kasih dari para penerima menjadi bukti bahwa sekecil apa pun kebaikan, selalu memiliki dampak yang besar. Salah satu pengendara, Hadi (35), mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. “Sering kali kami masih di jalan saat maghrib tiba. Adanya takjil ini sangat berarti bagi kami. Semoga para penyelenggara mendapat keberkahan,” ucapnya penuh syukur.

Acara berbagi takjil dan dakwah on the road ini bukan sekadar ritual tahunan, melainkan wujud nyata dari semangat kebersamaan dan kepedulian sosial. Dengan kegiatan seperti ini, Baladraja terus berkomitmen untuk menjadikan Balaraja sebagai wilayah yang penuh nilai-nilai kebaikan dan keberkahan.

Di penghujung acara, seluruh peserta dan masyarakat yang hadir saling bermaafan dan berdoa bersama, memohon keberkahan di sisa bulan Ramadhan. Harapannya, semangat berbagi ini terus tumbuh, tidak hanya dalam momen Ramadhan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.

(Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Dilarang Copy Paste