Diduga Rangkap Profesi, Oknum Manajer PT. Xinhong Indonesia Terlibat Praktik Percaloan Tenaga Kerja

SUARAGEMPUR.COM | Kabupaten Tangerang – Dugaan praktik percaloan tenaga kerja kembali mencuat, kali ini menyeruak dari kawasan industri PT Kahatex (dahulu PT. Indoyong Tex) yang berlokasi di Jl. Raya Serang KM 21,5, Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.

Perusahaan yang disorot adalah PT. Xinhong Indonesia (Xinhong 2), produsen komponen sepatu yang diduga menjadi ladang praktik tak sehat dalam proses rekrutmen karyawan. Seorang oknum manajer berinisial NN dituding menjadi dalang dalam praktik ini, merangkap sebagai makelar tenaga kerja yang memanfaatkan posisinya untuk keuntungan pribadi.

Aktivis muda Kabupaten Tangerang, Arjuna, menyampaikan keprihatinannya atas praktik tersebut. Ia menilai, percaloan semacam ini tidak hanya menimbulkan kerugian secara ekonomi, tetapi juga mencederai prinsip keadilan sosial di tengah masyarakat yang tengah berjuang memenuhi kebutuhan hidup.

“Tidak manusiawi rasanya ketika ada seorang pencari kerja, demi membantu perekonomian keluarga, justru harus dimintai sejumlah uang hanya untuk bisa diterima bekerja,” ujar Arjuna kepada wartawan, Kamis (22/05/2025).

Sementara itu, salah seorang narasumber yang enggan disebutkan identitasnya, melalui pesan singkat WhatsApp, mengungkapkan bahwa praktik percaloan oleh NN sudah berlangsung cukup lama dan telah memakan banyak korban.

“Kalau yang dibawa NN semua modusnya melamar sendiri, tapi tetap disuruh bayar. Calon karyawan perempuan diminta Rp2,5 juta, sedangkan laki-laki Rp3 juta,” ungkapnya.

Lebih lanjut, narasumber tersebut menyebutkan bahwa terdapat beberapa karyawan aktif yang diduga menjadi korban praktik ini. Namun, mereka memilih bungkam karena adanya dugaan intimidasi dari sang oknum manajer.

“Ada beberapa yang saya tahu langsung, tapi mereka tidak berani buka suara karena takut dengan ancaman dari NN,” tambahnya.

Saat dikonfirmasi, NN sempat memberikan pernyataan kontradiktif. Pada awalnya, melalui pesan singkat WhatsApp, ia mengklaim sudah tidak lagi bekerja di perusahaan tersebut.

“Saya sudah tidak bekerja,” tulisnya singkat.

Namun, pernyataan itu berubah ketika konfirmasi berlanjut. NN bahkan menantang awak media untuk datang langsung ke lokasi pabrik.

“Datang saja ke pabrik, saya tunggu. Anda siapa? Mohon maaf, saya lagi kejar target,” tulisnya kembali.

Hingga berita ini ditayangkan, pihak manajemen PT. Xinhong Indonesia maupun instansi terkait belum memberikan keterangan resmi. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page