Lebak || suaragempur.com – Pengembang perumahan di Desa Mekarsari, tepatnya di Kampung Papanggo, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, menunjukkan kepeduliannya terhadap fasilitas umum di sekitar proyek. Pada hari ini, pengembang tersebut, yang dikelola oleh Litman, pemilik proyek Kupasan Tanah Merah, menurunkan sebanyak 15 truk tronton penuh batu untuk memperbaiki akses jalan yang selama ini digunakan warga setempat. Rabu, 13/11/2024

Litman menjelaskan bahwa perbaikan jalan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial pengembang terhadap desa yang dilintasi oleh kendaraan proyek. “Kami memahami bahwa jalan desa yang kami lewati turut digunakan masyarakat setempat. Karena itu, kami menurunkan 15 truk batu untuk menghubungkan jalan desa ke jalan utama, termasuk akses ke jalan milik Pertamina. Nantinya, jalan ini juga akan kami aspal demi kenyamanan bersama,” ujarnya.

Lebih lanjut, Litman juga memaparkan rencana pembangunan perumahan “Lembah Papanggo” di wilayah tersebut setelah proses perataan tanah selesai. “Setelah ini, tanah sisa akan kami alihkan ke proyek strategis nasional seperti PIK 6, 7, dan 8. Kami berharap hal ini dapat menjadi kontribusi positif untuk lingkungan dan ekonomi setempat,” tambahnya.

Upaya ini disambut positif oleh warga sekitar. Ibu Marta, salah satu warga Desa Mekarsari, mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Terima kasih kepada Pak Litman dan pengembang yang sudah peduli dengan jalan kami. Dengan adanya perbaikan ini, akses jalan di wilayah kami yang mencakup lima RT, dua RW, dan tiga kampung jadi lebih nyaman. Semoga rezeki Pak Litman selalu lancar dan berkah untuk kita semua,” ucapnya penuh haru.

Senada dengan Ibu Marta. Ketua RT setempat, Bapak Tarmidi, turut mengapresiasi langkah pengembang. “Alhamdulillah, terima kasih kepada pengembang yang sudah membantu memperbaiki jalan kami. Ini pertama kalinya ada pengusaha yang benar-benar memperhatikan lingkungan dan warga setempat. Kami mendoakan agar segala usaha Pak Litman selalu lancar dan sukses,” katanya.

Kegiatan sosial ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara pengembang dan masyarakat setempat, serta menjadi contoh bagi para pengusaha lain dalam menjaga kepedulian terhadap lingkungan sekitar proyek.

(Red)